Minggu, 22 Juni 2014

Bambang Ekalaya


Bambang Ekalaya
                
Ketika remaja, Pandawa dan Kurawa dididik oleh seorang Brahmana mulia dan guru utama bagi putra raja Hastinapura yang sakti dan terkenal dengan ajian Danurwedanya yaitu Resi Drona. Resi Drona mengajarkan berbagai ilmu kepada para siswa sesuai dengan kemampuannya. Suatu hari para siswa di ajar untuk memanah.  digantunglah sebuah apel dengan seutas tali di dahan pohon mangga. Satu per satu para siswa diminta untuk memanah apel tersebut. Duryudana tampil terlebih dahulu dengan gendewa di tangan dan langsung menarik busur dan membidik anak panah ke arah apel tersebut, namun Duryudana gagal melakukannya. Selanjutnya adalah Bima, tetapi Bima juga tidak berhasil. Disusul dengan Arjuna, dan akhirnya Arjuna berhasil melesakkan panahnya tepat pada sasaran. Para Pandawa berteriak bangga dan para Kurawa menggerutu. Resi Drona berpesan bahwa konsentrasi terhadap sasaran adalah hal utama dalam keberhasilan memanah.
                   Dari kejauhan ternyata ada anak sebaya Pandawa dan Kurawa yang mengintip kegiatan mereka. Dia kagum melihat gerak – gerik dan ucapan Resi Drona. Anak ini adalah pangeran dari negeri seberang yang bernama Bambang Ekalaya. Dia adalah seorang ksatriya tampan yang mempunyai kemauan keras serta bakat yang luar biasa, mantap dan gagah berani. Dia memiliki keinginan yang kuat untuk belajar memanah, lalu dia memberanikan diri untuk menghadap dan memohon untuk bisa menjadi murid Sang Begawan Drona. Akan tetapi Begawan Drona sudah terikat janji pada kekuasaan di Astinapura bahwa Begawan Drona hanya akan mengajarkan ilmu kaprajuritanya pada Pandhawa dan Kurawa saja, lalu ditolaklah permohonan Bambang Ekalaya. Kemudian Bambang Ekalaya membuat patung perwujudan Begawan Drona, dan sambil membayangkan bahwa patung itu adalah Begawan Drona yang sesungguhnya maka secara otodidak dia mulai belajar memanah dan ilmu keprajuritan lainnya. Dengan kegigihannya berlatih memanah, akhirnya Bambang Ekalaya menjadi pemanah yang tangguh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar